Minggu, 20 Agustus 2017

Remaja Ini Meninggal Setelah Lakukan Squat

Nasi nahas dialami remaja di China. Setelah melakukan latihan jongkok hingga 100 kali, ia roboh dan meninggal 10 hari kemudian.

15 tahun bernama Xiao Fei bekerja di sebuah perusahaan real estat di Provinsi Guangdong. Menurut ayahnya, Fei melakukan 100 sit-up sebagai hukuman karena ia terlambat bekerja Juli lalu.

Fei merasa tidak enak setelah melakukan jongkok, lalu minum beberapa obat. Tapi aku tidak bisa menggerakkan kakiku. Bagi ibunya, Fei dibawa ke rumah sakit untuk perawatan.

Pada tanggal 28 Juli, Fei tidak mampu mengangkat tangan dan akhirnya tidak sadarkan diri. Dikutip dari The Sun, dia dibawa ke unit perawatan intensif atau ICU, namun akhirnya meninggal karena gagal napas pada 7 Agustus.

Oleh dokter sehatituaku.com, Fei didiagnosis menderita sindrom Guillain Barre (GBS). Ini adalah kelainan saraf langka yang memicu kelumpuhan di berbagai bagian tubuh, dan berakibat fatal saat mulai melumpuhkan organ vital, termasuk paru-paru.

Dia tidak mengatakan apakah serangan GBS terkait langsung dengan gerakan jongkok 100 kali yang telah dilakukan Fei sebelumnya. Perusahaan itu sendiri mengakui bahwa Fei melakukan 100 squat, tapi bukan sebagai hukuman.

Perusahaan juga tidak menyadari bahwa Fei masih di bawah umur, karena dengan mendaftarkan remaja tersebut menggunakan identitas palsu. Remaja dikatakan meninggalkan sekolah untuk bekerja membantu ekonomi keluarga.

Squat adalah salah satu gerakan olahraga untuk melatih tubuh bagian bawah, termasuk otot paha, bokong dan paha belakang. Mulai dari posisi berdiri dengan kedua kaki terbuka lebar bahu, maka pantatnya mengetuk. Posisi punggung tetap lurus sementara lutut dipegang sehingga tidak maju melampaui ujung jempol kaki.